Terima Kasih
Aku pernah berusaha mengikhlaskan kepergian seseorang, tetapi saat semua itu kembali terulang dan baru kali ini langkahku terasa begitu menyakitkan.
Aku tidak mengerti bagaimana bisa pada awalnya aku menyukai seseorang yang belum begitu ku kenal? sampai akhirnya aku harus mengalami banyak hal yang tidak menyenankan.
Seperti inikah rasanya mencintai Diam-diam?
Keadaan seringkali membangukanku dari banyak angan, namun baru kali ini aku benar-benar tersadar akan pahitnya pengharapan dan aku harus pergi dengan meninggalkan banyak kenangan.
Kenangan??
Yaa,itu benar.
Ada banyak bagian yang tidak bisa ku ceritakan, tentang pengorbanan,perjuangan,juga bentuk perhatian. Meski ku lakukan semua itu tanpa kau sadar dan kini aku harus pergi dengan membawa kisah singkat yang ku ukir sendiri hingga deraian air mata pun turut mejadi saksi.
Ku rasa kau takkan pernah mengerti semua ini, jadi biar saja segala tentangmu ataupun tentangku tersimpan dalam memori.
Terima kasih banyak untukkeadaan yang telah memberiku kesempatan, kini aku kalah dan harus kehilangan banyak harapan dan semoga kelak aku bisa kembali menemukan kebahagiaan nyata yang selalu ku impikan.
Kini aku akan belajar untuk kembali terbiasa tanpamu dan berusaha untuk menjauh dari segala hal tentangmu, apapun itu.
Dan aku akan melanjutkan hidup dalam lembaran baru Tanpamu,tanpa sosok yang selalu ku sebut dengan Rindu..
Aku tidak mengerti bagaimana bisa pada awalnya aku menyukai seseorang yang belum begitu ku kenal? sampai akhirnya aku harus mengalami banyak hal yang tidak menyenankan.
Seperti inikah rasanya mencintai Diam-diam?
Keadaan seringkali membangukanku dari banyak angan, namun baru kali ini aku benar-benar tersadar akan pahitnya pengharapan dan aku harus pergi dengan meninggalkan banyak kenangan.
Kenangan??
Yaa,itu benar.
Ada banyak bagian yang tidak bisa ku ceritakan, tentang pengorbanan,perjuangan,juga bentuk perhatian. Meski ku lakukan semua itu tanpa kau sadar dan kini aku harus pergi dengan membawa kisah singkat yang ku ukir sendiri hingga deraian air mata pun turut mejadi saksi.
Ku rasa kau takkan pernah mengerti semua ini, jadi biar saja segala tentangmu ataupun tentangku tersimpan dalam memori.
Terima kasih banyak untukkeadaan yang telah memberiku kesempatan, kini aku kalah dan harus kehilangan banyak harapan dan semoga kelak aku bisa kembali menemukan kebahagiaan nyata yang selalu ku impikan.
Kini aku akan belajar untuk kembali terbiasa tanpamu dan berusaha untuk menjauh dari segala hal tentangmu, apapun itu.
Dan aku akan melanjutkan hidup dalam lembaran baru Tanpamu,tanpa sosok yang selalu ku sebut dengan Rindu..
Komentar